8 Penyebab Tarikan Motor Lambat Serta Cara Mengatasinya
Friday, April 17, 2020
Add Comment
Yuk Simak,, 8 Penyebab Tarikan Motor Lambat Serta Cara Mengatasinya
Penyebab Tarikan Motor Lambat – Dalam hal ini sepeda motor ialah alat transportasi yang sangat dominan di Indonesia, dalam cara penggunaannya pun bisa di bilang sangat mudah. Akan tetapi beberapa orang terkadang tidak merawat sepeda motornya yang berakibat munculnya beberapa kendala seperti kurangnya tarikan atau ngemposnya tarikan motor kita. Dan biasanya penyebab motor kurang tarikan bisa beragam dan bervariatif tergantung jenis motornya.Yuk Simak,, 8 Penyebab Tarikan Motor Lambat Serta Cara Mengatasinya
Dan sedangkan untuk penyebab tarikan motor ngempos biasanya dari cara kita merawat sepeda motor yang kurang baik dan kurang menyeluruh. Selain tarikan yang kurang dan ngempos, salah satu yang sering kita jumpai ialah tarikan motor yang lambat. Beberapa penyebab tarikan motor lambat memang beragam dan banyak, oleh karena itu akan kita bahas satu persatu.
Dalam hal ini akan terasa mengjengkelkan bila motor yang kita sedang kendarai ketika gas di tarik responnya lambat atau tidak bertenaga. Beberapa montor sepeda motor mengungkapkan bahwa ada beberapa penyebab tarikan motor lambat yang bisa kita tangani sendiri dirumah. Berikut ialah beberapa penyebabnya yaitu:
Dengan Pergantian Oli Yang Tidak Teratur
Faktor pertama ialah siklus pergantian oli yang tidak teratur akan membuat tarikan motor kita terasa lambat. Dengan siklus yang tidak teratur atau malah tidak dig anti lebih dari waktu 2 bulan akan membuat oli yang berwarna hitam sudah bercampur dengan kotoran masuk ke celah-celah mesin dan akan meninggalkan kotoran-kotoran yang menempel.
Dengan menempelnya kotoran yang dibawa oli, sudah di pastikan bahwa kinerja mesin akan terganggu karena adanya benda asing di sela-sela mesin. Dan apabila dalam waktu yang sangat panjang tidak diganti, bukan tidak mungkin volume oli terus berkurang karena menguap dan menyebabkan motor macet karena kekurangan supply oli.
Dan cara mengatasinya ialah hanya cukup mengganti oli yang memang sudah tidak di ganti dalam waktu yang lama, dan selalu ganti oli secara rutin minimal 1500 km atau 2 bulan mana yang lebih dulu.
Faktor pertama ialah siklus pergantian oli yang tidak teratur akan membuat tarikan motor kita terasa lambat. Dengan siklus yang tidak teratur atau malah tidak dig anti lebih dari waktu 2 bulan akan membuat oli yang berwarna hitam sudah bercampur dengan kotoran masuk ke celah-celah mesin dan akan meninggalkan kotoran-kotoran yang menempel.
Dengan menempelnya kotoran yang dibawa oli, sudah di pastikan bahwa kinerja mesin akan terganggu karena adanya benda asing di sela-sela mesin. Dan apabila dalam waktu yang sangat panjang tidak diganti, bukan tidak mungkin volume oli terus berkurang karena menguap dan menyebabkan motor macet karena kekurangan supply oli.
Dan cara mengatasinya ialah hanya cukup mengganti oli yang memang sudah tidak di ganti dalam waktu yang lama, dan selalu ganti oli secara rutin minimal 1500 km atau 2 bulan mana yang lebih dulu.
Busi Kotor/Rusak
Penyebab tarikan motor lambat nomor 2 ialah karena busi motor kita yang kotor atau malah rusak. Dengan rusaknya busi sudah dipastikan sistem pembakaran pada motor kita akan terganggu dan tersendat karena penyuplai api yang tidak baik.
Selain itu juga apabila tetap memaksakan busi yang rusak untuk bekerja, bukan tidak mungkin beberapa part dalam motor kita akan ikut rusak karena tidak berjalan dengan baik.
Dan cara mengatasinya untuk busi yang kotor bisa dengan membersihkannya dengan cara mencabut busi dari rumah busi dan coba dengan menyikatnya dengan sikat gigi di sela-sela antara pemantik apinya.
Atau juga bisa disemprotkan menggunakan semprotan angin dan apabila busi yang rusak, sudah dipastikan kita harus menggantinya dengan busi standart yang disiapkan oleh bengkel resmi sepeda motor kita.
CDI Yang Eror/Rusak
Pada nomor ke 3 ialah CDI motor kita secara singkat cdi memiliki tugas untuk mengatur waktu meletiknya api di busi yang akan membakar bahan bakar yang telah dipadatkan oleh piston. Dengan fungsi yang sudah disebutkan tadi, bisa diperkirakan apabila CDI motor kita eror ataupun rusak akan membuat pengaturan waktu pemantikan api oleh busi tidak teratur atau malah tidak terjadi.
Dan dengan tidak teraturnya meletiknya api, ini akan membuat pembakaran di dalam ruang bakar akan tersendat-sendat yang apabila dimana dibutuhkan pembakaran yang extra ketika kita memutar gas, supply api akan kurang dan membuat tarikan motor kurang.
Dan cara mengatasinya, untuk beberapa kasus CDI yang eror/rusak/mati akan sulit untuk diperbaiki, karena CDI ialah komponen kelistrikan yang memiliki alur yang mungkin saja tidak mudah untuk diperbaiki.
Akan tetapi beberapa CDI motor memang bisa di perbaiki bisa dengan cara mengecek jeroan si CDI karena, didalam cdi terdapat beberapa part elektronik yang terpisah seperti pemuat pulsa/amplifier, koil, saklar tyristos, kapasitor serta generator pulsa.
Apabila kita memiliki keahlian di bidangnya silahkan cek satu persatu, bagian mana yang mati, setelah ketahuan bisa diganti partnya atau apabila kalian tidak ingin diambil pusing bisa dengan cara menggantinya dengan yang baru.
Karburator
Faktor selanjutnya ialah karburator, untuk motor yang masih menggunakan sistem penyuplay bahan bakar menggunakan karburator, faktor kesehatan ataupun kebersihan karbu masih menjadi faktor yang kuat penyebab tarikan motor lambat. Hal yang paling sering terjadi ialah karburator kemasukan air ketika kita mencuci motor.
Dan biasanya air yang masuk kebagian karburator atau spuyer-spuyer ketutup dengan kotoran juga dapat mempengaruhi tarikan menjadi berat juga, karburator yang difungsikan untuk percampuran bahan bakar dan udara yang dibutuhkan mesin untuk itu tidak boleh ada yang menghalangi saat terjadi proses pencampuran tersebut.
Untuk mengatasinya yakni dengan diservis atau dibersihkan bagian-bagian yang terkena air atau kotoran. Atau bila karbu yang kotor atau kemasukan air, kita hanya perlu membersihkannya atau membiarkan si air yang masuk cepat menguap.
Oli Yang Tidak Sesuai Takaran
Penyebab selanjutnya ialah volume oli yang tidak sesuai takaran, dan biasanya hal ini terjadi bagi para rider yang ingin mengganti oli motornya sendiri tanpa tahu volume oli untuk motornya. Untuk motor matic dalam pengisian rutin hanya membutuhkan 800 ml yang berbeda dengan motor bebek atau motor sport yang membutuhkan lebih dari 800 ml.
Apabila kita mengisi lebih dari volume batas pengisian oli mempengaruhi tarikan motor menjadi berat untuk itu saat pergantian oli waktu saat mengisi sesuaikan kapasitas oli pada mesin. Untuk cara mengatasinya cukup dengan mengganti ulang oli yang sudah kita isi dengan oli baru dengan takaran yang pas.
Pada nomor ke 3 ialah CDI motor kita secara singkat cdi memiliki tugas untuk mengatur waktu meletiknya api di busi yang akan membakar bahan bakar yang telah dipadatkan oleh piston. Dengan fungsi yang sudah disebutkan tadi, bisa diperkirakan apabila CDI motor kita eror ataupun rusak akan membuat pengaturan waktu pemantikan api oleh busi tidak teratur atau malah tidak terjadi.
Dan dengan tidak teraturnya meletiknya api, ini akan membuat pembakaran di dalam ruang bakar akan tersendat-sendat yang apabila dimana dibutuhkan pembakaran yang extra ketika kita memutar gas, supply api akan kurang dan membuat tarikan motor kurang.
Dan cara mengatasinya, untuk beberapa kasus CDI yang eror/rusak/mati akan sulit untuk diperbaiki, karena CDI ialah komponen kelistrikan yang memiliki alur yang mungkin saja tidak mudah untuk diperbaiki.
Akan tetapi beberapa CDI motor memang bisa di perbaiki bisa dengan cara mengecek jeroan si CDI karena, didalam cdi terdapat beberapa part elektronik yang terpisah seperti pemuat pulsa/amplifier, koil, saklar tyristos, kapasitor serta generator pulsa.
Apabila kita memiliki keahlian di bidangnya silahkan cek satu persatu, bagian mana yang mati, setelah ketahuan bisa diganti partnya atau apabila kalian tidak ingin diambil pusing bisa dengan cara menggantinya dengan yang baru.
Karburator
Faktor selanjutnya ialah karburator, untuk motor yang masih menggunakan sistem penyuplay bahan bakar menggunakan karburator, faktor kesehatan ataupun kebersihan karbu masih menjadi faktor yang kuat penyebab tarikan motor lambat. Hal yang paling sering terjadi ialah karburator kemasukan air ketika kita mencuci motor.
Dan biasanya air yang masuk kebagian karburator atau spuyer-spuyer ketutup dengan kotoran juga dapat mempengaruhi tarikan menjadi berat juga, karburator yang difungsikan untuk percampuran bahan bakar dan udara yang dibutuhkan mesin untuk itu tidak boleh ada yang menghalangi saat terjadi proses pencampuran tersebut.
Untuk mengatasinya yakni dengan diservis atau dibersihkan bagian-bagian yang terkena air atau kotoran. Atau bila karbu yang kotor atau kemasukan air, kita hanya perlu membersihkannya atau membiarkan si air yang masuk cepat menguap.
Oli Yang Tidak Sesuai Takaran
Penyebab selanjutnya ialah volume oli yang tidak sesuai takaran, dan biasanya hal ini terjadi bagi para rider yang ingin mengganti oli motornya sendiri tanpa tahu volume oli untuk motornya. Untuk motor matic dalam pengisian rutin hanya membutuhkan 800 ml yang berbeda dengan motor bebek atau motor sport yang membutuhkan lebih dari 800 ml.
Apabila kita mengisi lebih dari volume batas pengisian oli mempengaruhi tarikan motor menjadi berat untuk itu saat pergantian oli waktu saat mengisi sesuaikan kapasitas oli pada mesin. Untuk cara mengatasinya cukup dengan mengganti ulang oli yang sudah kita isi dengan oli baru dengan takaran yang pas.
Rantai / V-Belt
Fungsi dari v-belt atau rantai ialah penerus penggerak dari mesin ke roda belakang, sudah dibayangkan apabila V-belt atau rantai yang sudah aus atau rusak otomatis akan mempengaruhi tarikan untuk tarikan menarik roda belakang.
Untuk cara mengatasinya, apabila kondisi v-belt atau rantai kita yang sudah jelek/aus tidak ada cara lain selain untuk mengganti V-belt atau rantai kita. Perlu diingat ketika akan mengganti rantai/v-belt motor kita perhatikan merek dan juga peruntukan motornya.
Gunakan sparepart yang memang original dari produsen motor kita ataupun jika harus memakan produk aftermarket, pilihan yang memang memiliki kualitas bagus, karena rantai/v-belt merupakan faktor terpenting untuk menggerakkan roda motor kita.
Silinder Head
Dan selanjutnya ialah faktor kepala silinder yang biasanya terdapat banyak kerak pada kepala silinder terkadang banyak terdapat kotoran beruapa pasir dan kerak sisa dari pembakaran yang tidak sempurna setidaknya dapat mempengaruhi tarikan motor menjadi terasa lebih berat dan juga mempengaruhi kinerja mesin yang kurang optimal sehingga mesin menjadi panas.
Untuk mengatasinya apabila kalian memiliki basic otomatis boleh dengan cara bongkar bagian head serta bersihkan kerak atau kotoran tersebut menggunakan sekrap, bisa juga menggunakan amplas kasar untuk mengikis kotoran yang menempel.
Kurangnya Perawatan
Untuk faktor yang terakhir ialah kurangnya perawatan kepada motor kita. Beberapa orang yang memiliki sepeda motor terkadang malas untuk melakukan perawatan ke dealer atau service berkala. Alasannya mungkin beragam ada yang mungkin waktu yang terbatas.
Tempat yang jauh atau mungkin biaya yang tidak bisa dijangkau bisa jadi alasan kurangnya perawatan motor kita. Apabila perawatan motor tidak baik ada kemungkinan bisa jadi penyebab gear depan motor depan bunyi ataupun penyebab motor berasap.
Oleh karena itu apabila kita tidak ingin mengeluarkan budget untuk biaya service bisa juga kita mempelajari cara mengatasi motor berasap atau dengan cara merawat mesin motor matic. Untik mengatasinya cukup dengan melakukan service berkala dan pergantian oli secara rutin agar mesin motor kita tetap prima.
Demikianlah pembahasan mengenai Yuk Simak,, 8 Penyebab Tarikan Motor Lambat Serta Cara Mengatasinya semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.
sumber : teknikotomotif
0 Response to "8 Penyebab Tarikan Motor Lambat Serta Cara Mengatasinya"
Post a Comment